Kim Jo Kwang Soo, seorang sutradara film yang terkenal karena hubungan sesama jenisnya yang go public, menggelar upacara pernikahan pada tanggal 7 September yang menyatukan dirinya dan Kim Seung Hwan.
Upacara ini menandai pernikahan sesama jenis pertama yang secara terbuka diadakan di Korea dan dihadiri oleh tokoh-tokoh terkenal di industri hiburan. Apa yang seharusnya menjadi saat yang menggembirakan dan sangat diantisipasi oleh keduanya dan anggota komunitas LGBT di Korea terganggu oleh pengunjuk rasa yang mengganggu saat upacara dengan melempar sampah ke arah pasangan.
Pengunjuk rasa, yang diidentifikasi dalam pers dengan inisial “Lee,” memasuki daerah itu dengan memperkenalkan dirinya sebagai penatua gereja. Dia melanjutkan untuk maju ke atas panggung, secara lisan memprotes pernikahan dan melempar sampah terhadap pasangan. Beberapa orang di atas panggung dengan pasangan ini juga terkotori oleh sampah. Lee kemudian didakwa atas tuduhan penyerangan fisik.
Sementara itu, Kim Jo Kwang Soo dan Kim Seung Hwan berencana untuk mengajukan banding konstitusional atau litigasi administrasi jika pendaftaran pernikahan mereka tidak diterima.
Akankah ada hal serupa akan terjadi setelah ini?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar